Kalanchoe adalah tanaman sukulen berdaun tebal yang biasanya ditanam dalam pot dan sering terlihat di toko bunga atau pusat penjualan bibit tanaman. Di Indonesia, tumbuhan yang memiliki nama ilmiah Kalanchoe blossfeldiana ini sering dikenal dengan tumbuhan Cocor Bebek.
Nama kalanchoe berasal dari bahasa China yaitu “Kalanchauhuy” yang merujuk pada bahasa China yaitu ‘Buddhist temple herb’ dengan pengucapan qielan cai atau jia lan cai tergantung pada romanisationnya. Di China, tanaman ini dikenal sebagai “10.000 ungu 1.000 merah” dan umumnya diburu selama Tahun Baru China.
Tanaman hias ini mudah tumbuh di parit, kebun, bahkan tumbuh subur di tanah berbatu. Daunnya tebal berdaging dan mengandung banyak air, sedangkan batangnya lunak dan memiliki ruas. Kalanchoe memiliki bunga majemuk berwarna merah muda.
Klasifikasi tumbuhan Kalanchoe, adalah sebagai berikut:
Kingdom : Plantae
Subkingdom : Tracheobionta
Superdivisi : Spermatophyta
Divisi : Magnoliophyta
Kelas : Magnoliopsida
Subkelas : Rosidae
Ordo : Rosales
Famili : Crassulaceae
Genus : Kalanchoe
Spesies : Kalanchoe blossfeldiana Poelln.
Daun Kalanchoe mengandung antibakteri dan inflamasi yang dapat menggantikan fungsi antiseptik dalam membantu menyembuhkan luka. Khasiat tanaman ini dalam meredakan demam ternyata dapat diandalkan. Haluskan empat lembar daun Kalanchoe, kemudian tempelkan pada dahi sebagai kompres.
No comments